Kamis, 26 Juli 2012

Islam di antara isu kesetaraan gender

Sebagian wanita merasa Allah tidak adil dengan berbagai syariat yang di anggap "membatasi" wanita dibanding dengan laki - laki :


 
  1. Wanita auratnya lebih susah dijaga (lebih banyak dibanding laki-laki)
  2. Wanita perlu ijin suami apabila hendak keluar rumah, tetapi tidak sebaliknya bagi suami.
  3. Wanita saksinya (apabila menjadi saksi) kurang berbanding dibanding laki-laki.
  4. Wanita menerima warisan lebih sedikit dibanding laki-laki.
  5. Wanita perlu mengahadapi kesusahan mengandung dan melahirkan.
  6. Wanita wajib taat pada suaminya, sementara suami tak perlu taat pada istri.
  7. Talak terletak di tangan suami bukan istri.
  8. Wanita kurang beribadat karena adanya masalah haidh dan nifas yang tak ada pada laki-laki.

 
Sehingga muncullah berbagai gerakan untuk membebaskan wanita dari " penjara syariat ".

 
Tapi apakah mereka sadar, bahwa di balik syariat yang telah di tetapkan atas wanita, ternyata banyak sisi yang menjadikan wanita lebih mulia di banding laki - laki

 
Benda yang mahal harganya akan dijaga dan dibelai serta disimpan di tempat yang aman dan terbaik, sudah pasti intan permata tak akan dibiarkan terserak bukan ?

 
  • Wanita perlu taat pada suami, bahwa sesungguhnya lelaki wajib taat pada ibunya 3x daripada kepada bapaknya.

 
  • Wanita menerima warisan lebih sedikit dibanding laki-laki, karena harta itu menjadi milik pribadinya dan tak perlu diserahk`n kepada suaminya. Sementara jika laki-laki menerima warisan maka ia wajib/perlu menggunakan hartanya untuk istri dan anak-anaknya

  •  Di akhirat kelak, seorang laki-laki akan diminta pertanggungjawa terhadap empat wanita, yaitu : istrinya, ibunya, anak perempuannya, dan saudara perempuannya. Artinya bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh empat orang laki-laki, yaitu : suami, ayahnya, anak lelakinya, dan sdr laki2nya.

 
  • Wanita perlu mengandung dan melahirkan anak tetapi bahwa setiap saat ia didoakan oleh segala makhluk, malaikat dan seluruh makhluk Allah di muka bumi ini, dan tahukah jika ia mati karena melahirkan adalah syahid dan surga menantinya.

 
  • Seorang wanita boleh memasuki pintu surga melalui pintu mana pun yang dia suka, cukup dengan 4 syarat yaitu : sholat 5 waktu, puasa di bulan Ramadhan, taat pada suami dan menjaga kehormatannya.

 
  • Seorang laki-laki wajib berjihad fii sabilillah, sementara bagi wanita jika taatpada suaminya, serta menunaikan tanggung jawabnya kepada Allah, maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala orang-orang yang berjihad fii sabilillah tanpa perlu mengangkat senjata....

 
Ad-dunya mata' , khoirul mata' al mar'atus sholich

Dunia adalah perhiasan, perhiasan dunia yang baik adalah Wanita sholihah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar